Tak disangka tak dinyana SMAP , grup band yang ternama di Jepang ( didirikan pada bulan April 1988 ) tersandung masalah lagi . Salah satu anggota SMAP , Tsuyoshi Kusanagi , 34 tahun ditahan polisi Jepang pada hari kamis 23 April 2009 pukul 3 dini hari di sebuah taman , pusat Tokyo .
Kasus Goro Inagaki
Beberapa tahun yang lalu ( sekitar 3 - 4 tahun yang lalu ) , salah satu anggota SMAP Goro Inagaki pun tersandung masalah . Pada saat itu , Goro Inagaki mengemudikan mobil dan tidak terduga menabrak pejalan kaki ( atau menabrak mobil milik orang lain ya ? ) , akibatnya Goro Inagaki pun berurusan dengan polisi . Sekitar 1 tahun setelah kejadian naas itu , barulah Goro Inagaki bangkit kembali untuk aktif dalam grup band SMAP .
Kasus Tsuyoshi Kusanagi
Sedangkan kasus yang sekarang menimpa salah satu anggota SMAP cukup parah . Tsuyoshi Kusanagi ditahan polisi Jepang dikarenakan mabuk , bertingkah laku tidak karuan dan yang paling parah adalah melakukan aksi Telanjang . Untuk aksinya bertelanjang bulat di depan umum itulah yang mengantarkan Tsuyoshi Kusanagi terkena cekal dari pihak polisi Jepang .
Tsuyoshi Kusanagi diketahui pada tanggal 22 April pukul 8 malam hingga dini hari pukul 2 ( 23 Apri ) bermabuk - mabukan setelah sebelumnya mengunjungi salah satu bar minuman keras yang terletak di Akasaka , Tokyo .
Urutan kejadian adalah sebagai berikut , malam naas 22 April 2009 , Tsuyoshi Kusanagi makan malam bersama teman pria dan wanita yang berjumlah 3 orang . Selesai makan malam bersama , teman pria pamit pulang sedangkan teman wanita pun pamit kembali ke mansion ( semacam apartemen ) yang cukup dekat . Jadilah Tsuyoshi Kusanagi sendirian bermabuk -mabukan dan sampailah ke salah satu taman di Tokyo pusat .
Di taman inilah Tsuyoshi Kusanagi melakukan aksi telanjang bulatnya yang berujung ditangkap oleh pihak kepolisian pada pukul 3 dini hari . Saat ditangkap pun dalam keadaan mabuk dan terus bertanya , " Kenapa tidak boleh telanjang ? " .
Sejarah SMAP
SMAP adalah grup band yang sangat ternama di Jepang , didirikan pada bulan April 1988 . SMAP terdiri dari 5 anggota bintang pop yaitu , Masahiro Nakai , Takuya Kimura , Tsuyoshi Kusanagi , Goro Inagaki , dan Shingo Katori . SMAP kepanjangan dari Sports Music Assemble People . Kelima anggota SMAP ini mempunyai keunikan dan kelebihan tersendiri .
Masahiro Nakai adalah anggota paling senior dalam SMAP , anggota yang " bersih " dari gosip dan masalah . Masahiro Nakai adalah pemimpin grup SMAP yang disegani , aktif sebagai pemandu acara televisi biasa dan spesial seperti 27 hour Television di Fuji Televisi juga sebagai bintang iklan .
Takuya Kimura adalah anggota SMAP yang paling tampan , yang paling terkenal diantara 5 anggota SMAP , biasa dipanggil Kimutaku . Cukup banyak drama yang dibintangi Kimutaku sukses seperti " Kimi wo wasurenai " . Kimutaku adalah satu - satunya anggota SMAP yang telah menikah . Pernikahannya dengan artis Shizuka Kudo , menyebabkan banyak pengemarnya " patah hati " . Saat ini telah memiliki 2 anak . Penikahannya cukup langgeng .
Goro Inagaki pun memiliki talenta yang menonjol dalam vokal dan juga berbakat bermain drama televisi dan panggung . Goro Inagaki pun membintangi cukup banyak iklan di Jepang . Setelah tersandung kasus 3 - 4 tahun yang lalu , hingga saat ini masih eksis di dalam grup SMAP . Goro Inagaki termasuk paling pendiam diantara anggota SMAP lainnya .
Shingo Katori adalah anggota SMAP yang terbesar fisiknya , anggota termuda dalam SMAP . Perawakannya yang tinggi dan selalu tersenyum membuat Shingo Katori di gilai banyak wanita . Salah satu lagu single yang terkenal adalah " Oha " , dimana Shingo Katori berpenampilan sebagai seorang mama , sehingga terkenal dengan sebutan " Shingo mama " . Shingo Katori pun merupakan aktor berbakat dan bintang iklan terkenal .
silakan klik
Tsuyoshi Kusanagi pun memilik banyak talenta musik bahkan anggota SMAP satu - satunya yang fasih berbahasa Korea. Disamping itu juga mampu berperan sebagai aktor dan bintang iklan .
Saya kutip dari Wikipedia , bahwa sebenarnya saat didirikan bukan 5 anggota akan tetapi 6 orang yaitu Katsuyuki Mori , akan tetapi dalam perkembangannya ternyata Katsuyuki Mori mengundurkan diri pada bulan mei 1996 karena pertimbangan ingin konsentrasi di balap mobil .
Popularitas SMAP bertahan hingga saat ini ( 1988 - 2009 ) , dalam arti masih disukai masyarakat Jepang . Hingga saat ini , SMAP melejit dengan 5 anggota yaitu Masahiro Nakai , Takuya Kimura , Tsuyoshi Kusanagi , Goro Inagaki dan Shingo Katori .
Salah satu lagu hit dari grup SMAP yang terjual hingga lebih dari 2 juta keping adalah " Sekai ni hitotsu dake no hana ( 世界にひとつだけの花 ) . Lagu ini sangat akrab di telinga rakyat Jepang , indah sekali dan mengobarkan semangat untuk berjuang .
silakan klik :
Perkembangan kasus Tsuyoshi Kusanagi
Akibat kasus Kusanagi , Menteri Komunikasi Jepang , Kunio Hatoyama , marah besar bahkan sempat mengeluarkan kata -kata " keras" sebagai ungkapan kemarahan yang luarbiasa dalam jumpa pers . Kemarahan ini disebabkan kementerian komunikasi menampilkan grup SMAP dalam kampanye " tahun 2011 sebagai tahun awal penggunaan terrestrial digital broadcasting secara nasional di seluruh Jepang ". Bisa di pahami bagaimana malunya kementrian Komunikasi Jepang akibat kasus " telanjang bulat di depan umum " .
Sedangkan Tsuyoshi Kusanagi hingga saat ini masih dalam tahanan pihak polisi . Saat terekam oleh salah satu kamera dari televisi Jepang , nyata terlihat raut muka yang kusam , kurang istirahat . Melihat Tsuyoshi Kusanagi diperlakukan sebagai salah satu pesakitan sungguh pemandangan yang menyedihkan . Trenyuh rasanya melihat Tsuyoshi Kusanagi yang biasanya selalu berpenampilan rapi dan elegant , sekarang justru kebalikannya .
Akan tetapi hasil jajak pendapat yang di lakukan pihak televisi swasta justru memperlihatkan banyak rakyat Jepang ( terutama kaum wanita ) yang merasa simpati dengan naasnya Tsuyoshi Kusanagi . Bahkan cukup banyak yang mengucapkan kata - kata untuk tegar dalam menghadapi kasus ini , gambatte kudasai .
Hal ini sangat berbeda dengan kasus Menteri Jepang , Shoichi Kanagawa yang mabuk , seperti yang pernah saya tulis di dalam artikel KOKI yang lalu , silakan klik
http://community.kompas.com/index.php/read/artikel/2378
Berjudul " Ulah Menteri Shoichi Nakagawa "
Pada kasus Shoichi Nakagawa , simpati rakyat terhadap Mentri Shoichi Nakagawa tidak ada , bahkan justru memunculkan antipati . Hal ini agak berbeda dengan kasus Tsuyoshi Kusanagi , yang mana cukup banyak rakyat Jepang ( terutama kaum wanita ) yang bersimpati dengan nasib naas-nya , bertelanjang bulat di depan umum akibat mabuk . Rata- rata dengan alasan , Tsuyoshi Kusanagi masih muda , 34 tahun , masih panjang jalan kariernya , apa boleh buat namanya juga mabuk , dan lain sebagainya .
Bagaimanapun manusia kadang kala khilaf . Semakin tinggi popularitas seseorang maka semakin kencang pula tiupan permasalahan yang di hadapinya bukan ?
Pandangan pribadi dari Penulis
Manusia tetap manusia yang kadang bisa khilaf melakukan kesalahan . Lebih dari cukup buat Tsuyoshi Kusanagi . Akibat kasus ini banyak hal yang bisa diambil hikmahnya sebagai pelajaran hidup , beri dia kesempatan . Yang sudah terjadi biarlah terjadi dan akan tetap di pertanggungjawabkan oleh Tsuyoshi Kusanagi . Terbukti dia pun sudah sangat menderita dalam tahanan polisi bahkan Tsuyoshi Kusanagi sempat drop kondisi kesehatannya akibat tekanan batin dalam menghadapi kasus ini .
Di satu sisi , nama besar SMAP tercoreng dengan ulah Tsuyoshi Kusanagi , akan tetapi apa boleh buat nasi telah jadi bubur . Kalau tokh sudah jadi bubur pun tetap bisa dimasak menjadi bubur yang lezat bukan ?
Selesai kasus ini pun , biarkan Tsuyoshi Kusanagi " bangkit " kembali dari keterpurukannya , jalan karier-nya masih panjang . Janganlah karena masalah " telanjang bulat " berakibat hancurnya kreativitas Tsuyoshi Kusanagi . Majulah selalu untuk selalu memberikan karya yang terbaik . Gambatte Kudasai !
Referensi dari berbagai sumber antara lain :
Yomiuri Shimbun edisi 24 April 2009 , halaman 39
Wikipedia , Asahi- TV , Kompas . com , You Tube .
PS : Telah di muat pula di KOKI pada Sabtu 25 April 2009 , klik
http://community.kompas.com/read/artikel/2764
0 件のコメント:
コメントを投稿